Rabu, 07 Agustus 2013

Humor: Berdoa dengan Cara Menirukan


Jesica, seorang gadis kecil berusia 3 tahun sering berkata kepada ibunya bahwa dia takut kepada hantu. Oleh karena itu ibunya mengajarkan Jesica berdoa supaya ia tidak takut kepada hantu.

Ibu : "Jesica, Tuhan Yesus sangat berkuasa dan hantu takut dengan Tuhan Yesus. Nah, kalau Jesica takut, Jesica harus usir hantu itu dalam nama Tuhan Yesus."

Ibu Jesica sangat bangga karena sekarang anaknya tidak takut lagi setelah diajarkan bagaimana mengusir hantu, bahkan Jesica berhasil mengingat semua kata-katanya dengan benar berulang-ulang.

Ibu : "Bagus! Coba sekarang ulang sekali lagi."
Jesica : "DALAM NAMA TUHAN YESUS, HANTU PERGI!!!"

Inspirasi Kristen : Kisah Mengharukan Bocah dan Perampok


IMG_0264Moore adalah seorang dokter terkenal dan dihormati, melalui tangannya sudah tak terhitung nyawa yang diselamatkan, dia tinggal disebuah kota tua di Prancis. 20 tahun yang lalu dia adalah seorang narapidana, kekasihnya mengkhianati dia lari kepelukan lelaki lain, karena emosinya dia melukai lelaki tersebut, maka dia dari seorang mahasiswa di universitas terkenal menjadi seorang narapidana, dia dipenjara selama 3 tahun.

Setelah dia keluar dari penjara, kekasihnya telah menikah dengan orang lain, karena statusnya sebagai bekas narapidana menyebabkannya ketika melamar pekerjaan menjadi bahan ejekan dan penghinaan.
Dalam keadaan sakit hati, Moore memutuskan akan menjadi perampok. Dia telah mengincar di bagian selatan kota ada sebuah rumah yang akan menjadi sasarannya, para orang dewasa dirumah tersebut semuanya pergi bekerja sampai malam baru pulang kerumah, didalam rumah hanya ada seorang anak kecil buta yang tinggal sendirian.

Kamis, 01 Agustus 2013

Pengertian Istilah-istilah yang sering digunakan dalam Program Jemaat GKJW

Banyak istilah-istilah yang sering digunakan oleh GKJW dalam membangun program Jemaat yang mungkin banyak diantaranya kita belum mengetahui makna dari istilah tersebut. Untuk itu kali ini saya akan berbagi pada anda mengenai pengertian apa saja yang terkandung dalam istilah-istilah itu.

1. Tata dan Pranata : buku yang disusun berlandaskan Alkitab, dan berisi pokok-pokok tatanan dasar guna menata kehidupan bergereja dan berkarya bagi seluruh warga GKJW.

2. PRKP GKJW : ( Pokok-pokok Rencana Kegiatan Pembangunan Gereja Kristen Jawi Wetan ) yang merupakan progran pembangunan jangka panjang GKJW dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) tahun. Program ini dibuat oleh Majelis Agung GKJW dan dijadikan dasar pengembangan progran kegiatan oleh seluruh pelayan Jemaat disemua lingkup dan bidang pelayanan.

3. PKP : ( Program Kegiatan Pembangunan ) yang merupakan program kegiatan jangka menengah GKJW yang dibuat oleh Majelis Agung GKJW yang berfungsi sebagai penjabaran PRKP dengan jangkauan waktunya selama 6 (enam) tahun.

4. PKT : ( Program Kerja Tahunan ) yang merupakan program kegiatan jangka pendek GKJW yang disusun sebagai penjabaran PKP dan PRKP, dan dilaksanakan untuk masa 1 (satu) tahun. Program ini dibuat oleh para Majelis Gereja.

5. Proyek : rencana kegiatan dengan sasaran-sasaran tertentu yang hendak dicapai dan dilengkapi dengan penjelasan-penjelasan mengenai tujuan, saasaran, kegiatan, waktu, tempat, biaya dan pelaksana atau penanggungjawab serta

Perkembangan dari GKJW Jemaat Luwung


Setelah diresmikan menjadi Jemaat pada tanggal 10 Mei 1959, GKJW Jemaat Luwung mengalami banyak perkembangan baik dalam bidang pelayanan maupun dalam bidang pembangunan.



Efrata Dancer ingin tampil maksimal



Latihan, latihan, dan latihan! Itulah yang dilakukan oleh sekelompok pemudi dari GKJW Jemat Luwung bertalenta menari yang terbentuk dalam sebuah grup bernama ‘Efrata Dancers’. Mereka berlatih keras karena ingin menampilkan yang maksimal dalam ibadah malam penggalangan dana yang diselenggarakan oleh KPPM MDST-2 yang akan bertempat GKJW Jemaat Tanjung Perak pada hari Jumat 02 Agustus 2013. Ibadah ini bertujuan untuk membantu korban bencana banjir yang berada di daerah Sitiarjo, Malang, Jawa Timur. Dalam ibadah ini terdapat 12 Jemaat wilayah MDST-2 yang diundang untuk hadir, termasuk didalamnya adalah GKJW Jemaat Luwung. Ibadah tersebut bertemakan “CHARITY NIGHT FOR SITIARJO”. Dalam undangan yang kami terima tertera bahwa setiap Jemaat yang diundang, dimohon untuk mempersembahkan sebuah tampilan, dan kebetulan GKJW Jemaat Luwung diminta untuk menampilkan sebuah tarian. Oleh karena itu, Efrata Dancers ingin mengisi permintaan tersebut.

Asyiknya ‘berenang’ bersama


Iniah salah satu kegiatan refresing yang dilakukan oleh pemuda-pemudi GKJW Jemaat Luwung di waktu senggang. Ditengah kesibukan kami baik dalam pekerjaan maupun pelayanan, kami masih sering meluangkan waktu kami untuk berkumpul bersama dan melakukan kegiatan-kegiatan untuk menjalin keakraban yang salah satu diantaranya adalah berenang. Padahal sejujurnya kebanyakan dari kami malah ‘gak bisa’ berenang. Hehehe....

Tapi itu bukan menjadi penghalang bagi kami untuk berrefresing ria di kolam renang “TIRTA ANANDIRI” yang berada di daerah Jabon, Kota Mojokerto, Jawa Timur.

Kegiatan ini kami lakukan seusai mengikuti ibadah Minggu pagi di gereja kami tercinta GKJW Jemaat Luwung. Sebelum kami berangkat, kami sempat berkumpul-kumpul ria di rumah Sdri. Novita indah Puspita Ningsih dan Sdri. Novia Indah Puspita Sari ( saudara kembar ) seraya untuk membahas siapa saja yang ingin bergabung dalam acara ini, dan sekaligus kami juga mengajak saudari baru kami yang sedang bertugas sebagai ‘Stage’ di GKJW Jemaat Luwung yaitu kakak OMEGA ARISTANTI untuk ikut bergabung dengan kami dalam kegiatan ini.

Renungan : "MEROKOK, memang tidak dilarang oleh Tuhan"



Bacaan :  1 Korintus 6:12-20
Renungan :

"Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apapun."  1 Korintus 6:12

    Firman Tuhan adalah pedoman hidup orang percaya, karena  "Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran."  (2 Timotius 3:16).  Semakin kita mempelajari firman Tuhan dan merenungkannya semakin kita mengerti isi hati Tuhan, kehendakNya, rencanaNya dan juga janji-janjiNya sehingga pancaindera kita pun makin  "...terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat."  (Ibrani 5:14), karena di dalamnya tertulis hal-hal yang harus kita lakukan dan juga yang tidak seharusnya kita perbuat.


     Seiring dengan perkembangan zaman, akhir-akhir ini timbul pertanyaan bahkan perdebatan di antara orang percaya tentang hal-hal yang seharusnya tidak dilakukan anak-anak Tuhan tetapi tidak tercantum di dalam Alkitab.  Salah satunya adalah tentang kebiasaan merokok. 

Daftar Tenaga Pelayan di GKJW Jemaat Luwung



No
Masa Pelayanan
Status
Pelayan
Keterangan
1
1928
Persekutuan warga
-     Suproyo Asriman
-     Kasnowo
Guru Zending
Guru Zending

2
1933-1935
Persekutuan warga
Jasiman
Guru Injil

3
1935-1940
Persekutuan warga
Sukowiryo
Guru

4
1942-1949
Persekutuan warga
(vakum)
Transisi Belanda

5
1950
Persekutuan warga
-     Darmono
-     Suprapto
-     Sukowiryo


6
1951
Pepanthan
-     Pdt. Asriban
-      Pdt. Untung
-     Pdt. Tirto Diharjo
-     Pdt. Mangku Diharjo
-     Pdt. Suwignyo Muso
-      

7
1955
Pepanthan
Guru Injil


8
1959-1989
Jemaat
Pendeta ke-1 :
Wiyoso

Pendeta Baku
9
1989-1990
Jemaat
Pendeta konsulence ke-1 :
Yohanes Susilo, S. Th


10
1990-1999
Jemaat
Pendeta ke-2 :
Pinardi Eko Sudarmo, S. Th

Pendeta Baku
11
1999-2002
Jemaat
Pendeta konsulence ke-2 :
Nur Dwi Pamudji, S. Th


12
2002-2007
Jemaat
Pendeta ke-3 :
Dra. Yuyun Purwandini

Pendeta Baku
13
2007
( 3 buan )
Jemaat
Pendeta konsulence ke-3 :
Drs. Digdo Tjahyanto, M. Min


14
2007-sekarang
Jemaat
Pendeta ke-4 :
Dwi Cahyono, S. Si
Pendeta Baku

Sekilas Sejarah dari GKJW Jemaat Luwung



GKJW Jemaat Luwung memiliki kisah panjang dalam usahanya untuk dapat menjadi Jemaat seperti saat ini. Berawal dari persekutuan warga Wonosari yang hingga akhirnya dapat menjadi Jemaat besar yaitu GKJW Jemaat Luwung. Berikut ini kronologi awal munculnya GKJW Jemaat Luwung :